Pedagang pasar di Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulangbawang Lampung mengeluhkan tingginya harga beli minyak kemasan Minyakita dari sejumlah Agen.
Akibat tingginya harga beli itu membuat pedagang terpaksa harus menjual minyak goreng kemasan di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp 14 ribu per liter.
Berdasarkan pantauan di sejumlah pedagang, untuk eceran minyak goreng jenis tersebut dijual beragam.
Di mana dijual dengan harga berkisar Rp 15 ribu hingga 16,5 ribu per liternya.
Salah satu pedagang Pasar Putri Agung Kecamatan Menggala, Susanti (38), menuturkan, untuk harga Het minyak goreng kemasan jenis kita memang berkisar Rp 14 ribu perliter.
Namun pihaknya terpaksa menjual minyak tersebut dengan harga Rp 16,5 ribu per liter, lantaran membeli minyak dari agen seharga Rp 15 ribu per liter.
“Memang HET minyak kemasan jenis kita Rp 14 ribu perliter, namun kami membeli dari agen seharga Rp 15 ribu, sehingga terpaksa kami menjual Rp 16,5 ribu,” jelas Susanti, Minggu (30/4/2023).
Menurutnya seharusnya dari pihak agen menjual minyak jenis tersebut dengan harga di bawah HET seperti Rp 13 ribu per liter.
“Jika HET Rp 14 ribu seharusnya dari agen tidak menjual dengan harga Rp 15 ribu, namun di bawah itu sehingga kami dapat menjual dengan harga HET Rp 14 ribu,” ungkapnya.
Dirinya mengungkapkan adanya kenaikan itu tentunya menjadi keluhan dirinya saat berdagang minyak jenis tersebut di pasaran.
Apalagi mengingat masyarakat banyak yang mengetahui HET Minyakta sebesar Rp 14 ribu per liter.
“Kadang kami bingung menjual karena masyarakat taunya di pasaran kan HET minyak goreng jenis ini ini Rp 14 ribu, sesuai juga dengan harga yang tertera di kemasan, tapi nyatanya kami membeli dari agen Rp 15 ribu,” keluhnya.
Dirinya berharap untuk harga minyak kemasan jenis Kita tersebut ke depan dapat kembali stabil di bawah harga HET Rp 14 ribu per liter.
“Dengan adanya harga normal di bawah HET Rp 14 ribu itu, kami nantinya bisa menjual sesuai Het yang telah ditentukan,” tandasnya.
Putri (24) warga mengungkapkan sering membeli minyak jenis tersebut di warung dan pasar dengan harga Rp 15 hingga 16,5 ribu per liternya.
“Kalau harga minyak jenis ini memang dijual beragam, ada yang Rp 15 ribu hingga Rp 16,5 ribu perliter, kemarin saya beli Rp 16 ribu,” terangnya.
Sedangkan, menurutnya, untuk minyak goreng jenis curah masih dengan harga normal seperti biasanya. TRIBUNNEWS