Muna Barat – Naik atau turun harga kebutuhan pokok menjadi poin terpenting bagi masyarakat. Sebab berhubungan dengan pengeluar dan pendapatan.
Itu dilakukan Presiden Joko Widodo setiap melalukan kunjung ke daerah. Oleh sebab itu, dia selalu meluang waktu berkunjung ke pasar – dengan melakukan kunjungan ke pasar rakyat.
Begitu pula ketika Jokowi melakukan kunjungan ke Pasar Rakyat Kambara, Kabupaten Muna Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara, Senin (13/5/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kestabilan harga, dan stok kebutuhan pokok di daerah.
“Saya sudah mampir di Pasar Kambara di Kabupaten Muna Barat. Saya ingin mengecek harga-harga bahan-bahan pokok,” kata Presiden dalam keterangannya kepada awak media.
Berdasarkan pantauannya, Presiden menyebutkan secara umum harga di Pasar Kambara stabil dan baik. Untuk beras, Presiden menyebut bahwa beras medium berada pada harga Rp12.600, sedangkan beras premium Rp13.000.
“Harga cabai rawit merah Rp 55 ribu, bawang merah Rp 50 ribu, dan yang lain-lainnya saya kira harga di sini baik,” sambungnya.
Jokowi juga memastikan harga beras terkendali, harga beras medium berada pada harga Rp12.600, sedangkan beras premium Rp13.000.
Di pasar, Presiden tidak hanya mengecek harga, tetapi juga berinteraksi langsung dengan pedagang seperti Dariah, seorang penjual cabai yang dagangannya dibeli Presiden. Presiden membeli cabai rawit sebanyak satu kilogram.
“Beli lombok 1 kilo harga Rp55 ribu, tapi dibayar Rp150 ribu. Alhamdulillah, deg-dega lah jantung berdebar, tangan sampai dingin. Sampai tidak bisa berbicara. Alhamdulillah senang sekali,” ujar Dariah menceritakan pengalamannya bertransaksi dengan Kepala Negara.
Siti, penjual kue di pasar tersebut, menyampaikan kebahagiaannya bisa bertemu langsung dengan Presiden. “Ini seperti mimpi, saya sangat senang bisa bertemu dan berbicara dengan beliau,” kata Siti. (Fchan-1) Selain mengecek harga, Presiden Jokowi juga